SITUS MOHAMMAD ARSIN

SELAMAT DATANG DI SITUS RESMI " WWW.MOHAMMAD ARSIN.BLOGSPOT.COM" SEMOGA BERMANFA'AT

Rabu, 27 Februari 2013

ZIARAH KUBUR


TA’ZIAH DAN ZIARAH KUBUR
A. TA’ZIAH
1. Pengertian Ta’ziah
Ta’ziah dalam arti bahasa adalah mengucapkan belasungkawa.Sedangkan menurut arti istilah syara’ adalah menasehati keluarga yang timpa musibah untuk tetap tabah dan bersabar. Sabda Nabi SAW :
مَا مِنْ مُؤْمِنٍ يُغْزِي اَخَاهُ بِمُصِيْبَةٍ اِلاَّ كَسَاهُ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ مِنْ جَلَلِ اْلكَرَامَةِ يَوْمَ القِيَامَةِ ( رواه ابن ماجه )
Artinya :” Tiada seorang mukmin yang berta’ziah kepada saudaranya yang ditimpa musibah melainkan Allah akan membusanainya dengan busana kemilaan kelak pada hari kiamat. ( H.R. Ibnu Majjah )

2. Adab Ta’ziyah
a)      Berbuat baik kepada keluarga yang ditinggalkan. Kepada keluarga yang ditinggalkan disunatkan memberikan makanan atau sejenisnya.
b)      Ketika berta’ziyah kita mengucapkan :
اَعْظَمَ اللهُ اَجْرَكَ وَاَحْسَنَ عِزَّاكَ وَغَفَرَ لِمَيِّتِكَ
Artinya :” Semoga Allah melipatgandakan pahalamu,semoga ia memperbaiki dukamu dan mengampuni mayatmu;

Selanjutnya orang yang diberi ucapan ta’ziyah menjawab :
امِيْنَ الله اَجْرَكَ وَلاَاَرَاكَ مَكْرُوْمًا
Artinya :” Amiin, semoga Allah memberimu pahala,dan semoga aku tidak melihatmu dalam keadaan dibenci.”
c)   Mendo’akan dan meminta ampunan bagi jenazah
اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَلَهُ وَاعْقِبْنِي مِنْهُ عُقْبَى حَسَنَةً ( رواه مسلم )
Artinya :” Ya Allah ampunilah aku dan baginya dan berilah aku ganti yang baik daripadanya.” (H.R.Muslim )

Adapun hal-hal yang disunatkan membuat makanan untuk para pelayat :
¨      Berniat sedekah untuk jenazah
.اِنَّ اُمِّي اَقْتُلِتَتْ نَفْسَهَا وَاَرَاهَا لَوْ تَكَلَّمَتْ تَصَدَّقَتْ فَهَلْ لَهَا مِنْ اَجْرِ اِنْ تَصَدَّقَتْ عَنْهَا ؟ قَالَ نَعَمْ ( رواه متفق عليه )
Artinya :” Sesungguhnya ibuku telah mati mendadak,dam saya kira sekiranya ia sempat bicara,pasti akan bersedekah,apakah ada pahala jika aku bersedekah untuknya? Jawab Nabi SAW : “Ya.” ( H.R. Muttafaq ‘Alaih )
قَدَرُهُ وَعَلَى المُقْتَرِ قَدَرُهُ
Artinya :” Orang yang mampu memberikan menurut kemampuannya dan orang yang miskin menurut kemampuannya pula ( Q.S. Al-Baqoroh : 236 )
¨      Harta yang disedekahkan bukan harta yang diwasiatkan dan tidak ada hutang,jika ada hutang dibayarkan dahulu
يَا رَسُوْلَ اللهِ اِنَّ اَبِى مَاتَ وَتَرَكَ مَالاً وَلمَ ْيُوْصَ فَهَلْ يُكَفِّرُ عَنْهُ اَنْ تَصَدَّقَ عَنْهُ ؟ قَالَ نَعَمْ ( رواه مسلم )
Artinya :” Ya Rasulallah sesungguhnya bapakku telah wafat dan meninggalkan harta,akan tetapi tidak meninggalkan wwasiat apa-apa,apakah bisa menjadi kaffarat ( penebus dosa )jika hartanya disadaqahkan ? Jawab Rasulullah SAW : “ Ya “ ( H. R Muslim )

¨      Berkumpul dirumah yang ditinggalkan untuk mendo’akan jenazah

B. ZIARAH KUBUR
1. Pengertian Ziarah Kubur
 Ziarah menurut bahasa artinya mendatangi sedengkan menurut istilah adalah mendatangi kuburan untuk mendo’akan dan ampunan bagi jenazah, berdasarkan hadist Nabi SAW :
كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ اْلقُبُوْرِ فَزُوْرُهَا فَاِنَّهَا تُذَكِّرُ كُمْ بِاْلاَخِرَةِ ( رواه مسلم )
Artinya :” Aku pernah melarang kalian berziarah kubur,( akan tetapi sekarang ) berziarahlah karena ziarah kubur itu mengingatkan kalian pada akhirat .” ( H.R. Muslim )

Ziarah kubur disunatkan bagi laki-laki,dan dikaruhkan bagi perempuan apabila ziarahnya dengan ratapan.Ziarah yang diutsmsksn adalah berziarah kepada kedua orang tua,ulama,dan orang-orang shaleh yang mengajarkan ilmu agama islam. Dan diharamkan berziarah dengan maksud meminta kepada jenazah, karena hal itu musyrik kepada Allah SWT.

2. Tatacara berziarah
Ø  Memberi salam kepada kubur orang muslim
Ø  Mendo’akan membacakan istighfar untuk jenazah
وَالَّذِيْنَ جَاءُو مِنْ بَعْدِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَااغْفِرْلَنَا وَِلاِخْوَانِنَاالَّذِيْنَ سَبَقُوْنَ بِاِْلايْمَانِ وَلاَ تَجْعَلْ فِى قُلُوْبِنَا غِلاًّ لِلَّذِيْنَ امَنُوْا رَبَّنَا اِنَّكَ رّؤُفٌ رَّحِيْمٌ
Artinya :” Dan mereka yang datang dibelakang mereka beerdo’a : “ Ya tuhan kami ampunkanlah kami dan saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dengan beriman,dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya tuhan kami sesungguhnya engkau adalah Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.” ( Q.S Al-Hasyr; 10 )
3. Anjuran – Anjuran Berziarah
a)      Jangan menyekutukan Allah
b)      Berziarahlah sebagaimana tuntunan Rasul
c)      Hendaklah berziarah kepada kedua orangtua
d)     Memperbanyak mengingat mati dan akhirat
e)      Jangan menginjak kuburan dan duduk diatas kuburan

Tidak ada komentar: