Penggalan ayat diatas sering dijadikan dalil bahwa ruh jangan dipelajari.
Sedangkan penggalan ayat yang lainnya yaitu:
Sedangkan penggalan ayat yang lainnya yaitu:
Ayat ini sering dijadikan dalil untuk menutupi kekurangan pengetahuan.
Dampaknya sangat signifikan terhadap kemunduran umat islam, diantaranya;
Dampaknya sangat signifikan terhadap kemunduran umat islam, diantaranya;
1. Umat islam; jangankan mengolah ruh, mempelajarinya saja tidak berani. Padahal menurut imam al Ghazali dalam kitabnya Ihya-u 'Ulumiddin, ruh itu semakna dengan qalbu yaitu dimensi ketuhanan dalam diri manusia, merupakan pusat kontrol manusia itu sendiri. Apabila ruhnya baik maka baik pula tingkah lakunya, dan apabila ruhnya rusak, maka rusak pula tingkah lakunya. Contoh
"Subuh banyakan yang sholat dirumah apa dimasjid?"."Di rumah !"
"Yang sakit badannya apa ruhnya?" ."Ruhnya !"
Orang yang malas, baik malas dalam beribadah ataupun bekerja, yang sakit itu bukan badannya tapi ruhnya dan banyak lagi dampak negatif yang disebabkan sakitnya ruh.
"Subuh banyakan yang sholat dirumah apa dimasjid?"."Di rumah !"
"Yang sakit badannya apa ruhnya?" ."Ruhnya !"
Orang yang malas, baik malas dalam beribadah ataupun bekerja, yang sakit itu bukan badannya tapi ruhnya dan banyak lagi dampak negatif yang disebabkan sakitnya ruh.
Apabila terjemahannya demikian, maka informasi yang kita terimapun berubah. Bukan kita 'tidak boleh' mempelajari ruh, tapi justru 'harus'. Disebutkan ilmu tentang ruh yang Alloh berikan sedikit, itu menurut ukuran Alloh. Sedikit menurut Alloh adalah maha banyak dalam ukuran manusia.
Ibaratnya kita memancing dikolam lalu dapat ikan mas sebesar paha orang dewasa, tentu kita mengatakan itu ikan yang sangat besar. Namun kalau kita mancing ikan dilautan ,tentulah ikan sebesar paha itu jadi kecil. Karena dilautan yang luas, kita bisa menemukan ikan yang lebih besar seperti hiu dan paus.
Ibaratnya kita memancing dikolam lalu dapat ikan mas sebesar paha orang dewasa, tentu kita mengatakan itu ikan yang sangat besar. Namun kalau kita mancing ikan dilautan ,tentulah ikan sebesar paha itu jadi kecil. Karena dilautan yang luas, kita bisa menemukan ikan yang lebih besar seperti hiu dan paus.
Alam mulki, malakut, jabarut, lahut
Jasad, qolbu, fuad, sirri olah tungtut
Ruh jismani, nuroni, sulthoni, qudsi
Urang terus berjuang nembuskeun diri
Jasad, qolbu, fuad, sirri olah tungtut
Ruh jismani, nuroni, sulthoni, qudsi
Urang terus berjuang nembuskeun diri
(Alam mulki, malakut, jabarut, lahut
Jasad, qolbu, fuad, sirri olah runtut
Ruh jismani, nuroni, sulthoni, qudsi
Kita terus berjuang tembuskan diri)
Jasad, qolbu, fuad, sirri olah runtut
Ruh jismani, nuroni, sulthoni, qudsi
Kita terus berjuang tembuskan diri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar